Persiapan Menuju Puncak Gunung
Menikmati suasana alam dan udara segar di pegunungan memang sesuatu yang spesial. Kamu pun bisa ikut merasakan sensasi naik gunung.Walau lelah namun semua terbayar dengan pemandangannya yang memikat hati. Terutama golden sunrise terbaik dan pemandangan beberapa puncak gunung.
Namun, sebelum mendaki tentu ada hal-hal yang perlu diperhatikan, khususnya bagi yang masih pemula. Jangan sampai menghiraukan beberapa hal kecil yang justru membuat kegiatan mendaki gunung menjadi celaka.
Sebab, perjalanan yang aman dan nyaman sangat penting. Hal itu supaya para pendaki bisa lebih aware terhadap dirinya sendiri dan timnya ketika melakukan perjalanan. Berikut ini ada beberapa tips persiapan mendaki gunung bagi para pemula:
1. Mencari informasi
Cari tahu data tentang gunungnya, jalur pendakiannya, seperti apa lingkungan dan budayanya. Jangan kemudian mengandalkan teman yang sudah sering naik gunung.
2. Persiapan fisik
Pendaki sangat ditekankan untuk menyiapkan fisik dengan berolahraga minimal sebulan sebelum pendakian. Adapun olahraga yang dapat dilakukan ntara lain jogging minimal tiga kali seminggu, renang seminggu sekali lalu squad jump 40 kali sehari pada pagi dan sore.
3. Membuat ittenerary
Ini penting, sebab rencana perjalanan ini akan berpengaruh pada logistik yang otomatis berdampak pengeluaran. Dari ittenerary kita bisa tentukkan logistik yang dibawa dan otomatis berpengaruh akan sampah yang akan di bawa ke atas dan itu juga berpengaruh dengan uang yang keluar.
4. Pastikan tim siap
Kamu harus memastikan tim siapa saja dan bagaimana sepak terjangnya. Kamu juga harus solid dengan rekan satu tim, jangan sampai terpisah dari rombongan. Adakan beberapa kali pertemuan atau komunikasi agar terjalin chemistry.
Disarankan bagi pemula yang ingin naik gunung mengajak rekan yang telah terbiasa naik gunung dan mengetahui medan atau bisa menyewa jasa tour guide lokal. Misalnya melakukan pendakian berlima, jangan semuanya pemula. Paling tidak pemulanya 3 tapi yang sudah pernah atau sering naik gunung 2 orang. Dan ini bagi siapapun, naik gunung itu setidaknya bertiga. Sebab kalau ada yang sakit, yang satu bisa menunggui, dan satunya lagi mencari bantuan.
5. Perhatikan cuaca dan logistik
Selain empat hal di atas, ada beberapa lagi yang mesti menjadi perhatian. Di antaranya cuaca, hindari mendaki saat hujan. Lalu jagalah kebersihan, Anda perlu meminimalisir membawa calon sampah ke puncak.
Misalnya bila membawa makanan dari bawah, buang bungkusnya dan pindahkan ke dalam box makanan. Bila terpaksa membawa calon sampah, jangan lupa membawanya pulang.
Soal makanan, kamu disarankan untuk mengonsumsi makanan berkalori tinggi. Sebab ini bisa memberikan energi selama perjalanan. Misalnya saja nasi, pasta, ayam, daging, sayur dan buah. Hindari makanan yang mengandung MSG dan minuman berenergi. Kalau mie instan, silahkan tapi itu bukan makanan utama, jadikan cemilan. Makanan utama tetap yang sehat.
Lalu bagaimana dengan kamu yang tertarik naik gunung, namun ragu-ragu dan merasa takut untuk mendaki? Perlu diketahui, justru itu adalah hal yang baik. Dengan demikian dia punya kesadaran untuk mempersiapkan semua dengan baik. Jadi rasa takut itu justru akan menjadi dasar melakukan persiapan.